Selain itu, hip dysplasia juga diketahui dapat terjadi karena kebiasaan membedong yang kurang baik pada si kecil.
“Membedong adalah teknik membalut tubuh si kecil dengan kain untuk menjaga suhu dan posisinya tetap terjaga. Membedong memiliki manfaatnya tersendiri untuk bayi dan juga orangtua, tapi apabila teknik yang dilakukan kurang tepat, membedong bisa menyebabkan panggul lepas pada bayi,” kata Patar.
Melihat gejala hip dysplasia terbilang sulit. Pasalnya, kebanyakan kasus developmental dysplasia tidak menyebabkan sakit pada anak. Sehingga, anak bisa terlihat baik-baik saja karena tidak rewel.
“Oleh sebab itu sebagai orangtua, Anda harus lebih waspada akan gejala-gejala dari hip dysplasia pada si kecil.”
Beberapa gejala yang bisa diwaspadai adalah:
Belanja di App banyak untungnya:
Fungsi Tulang Panggul
Tulang panggul termasuk titik penting dari bagian tengah kerangka tubuh manusia. Berikut sejumlah fungsi tulang panggul:
Dikutip dari StatPearls Publishing, fungsi utama tulang panggul adalah menggerakkan tubuh dengan memindahkan beban tubuh atas ke kaki.
Ketika berdiri, pusat gravitasi terletak di bagian tengah tubuh. Kemudian, berat badan bagian atas tubuh akan dipindahkan ke tulang paha dan kedua kaki.
Berbagai Gangguan Terkait Anatomi Panggul
Ada beberapa gangguan atau penyakit yang dapat memengaruhi panggul, antara lain:
Sebagian besar fraktur panggul disebabkan oleh benturan keras pada tulang paha. Kondisi ini dapat terjadi akibat kecelakaan, terutama kecelakaan saat mengendarai sepeda atau sepeda motor. Patah tulang panggul juga dapat terjadi saat terjatuh dari ketinggian.
Radang panggul disebabkan oleh infeksi pada organ-organ sistem reproduksi wanita. Salah satu gejalanya adalah nyeri di perut bagian bawah dan area panggul. Radang panggul bisa menyebabkan masalah infertilitas atau sulit hamil.
Prolaps organ panggul terjadi ketika otot panggul wanita tidak dapat mendukung organ di dalamnya, seperti kandung kemih, rahim, atau rektum.
Akibatnya, satu atau lebih dari organ-organ tersebut menekan vagina sehingga menimbulkan tonjolan. Pada kasus yang lebih berat, organ tersebut bisa turun hingga keluar dari vagina.
Endometriosis terjadi ketika jaringan yang melapisi dinding bagian dalam rahim atau endometrium mulai tumbuh di luar rahim. Endometriosis dapat menyebabkan komplikasi, seperti infertilitas atau kanker ovarium.
Otot dasar panggul terletak di antara tulang ekor dan tulang pubis. Otot ini bertugas menunjang usus, kandung kemih, rahim, dan vagina.
Ketika otot dasar panggul melemah, organ dalam tersebut tidak bekerja sepenuhnya dan membuat tubuh tidak mampu mengontrol keluarnya urine, feses, atau gas (kentut) dengan baik.
Kondisi ini sering kali menimbulkan beberapa gejala, seperti sembelit, buang air kecil atau besar terasa tidak tuntas, nyeri saat berkemih, dan inkontinensia urine atau feses.
Tumor panggul bisa terjadi di leher rahim, rahim, jaringan sekitar rahim, usus, kandung kemih, saluran kemih, otot, atau tulang. Biasanya, tumor panggul dapat terdeteksi sebagai massa atau jaringan abnormal pada area panggul. Kondisi ini dapat dideteksi dengan pemeriksaan fisik panggul dan penunjang, seperti USG.
Memahami anatomi panggul beserta fungsinya bisa menjadi langkah awal bagi Anda untuk menjaga kesehatan panggul. Lakukan konsultasi dan pemeriksaan panggul ke dokter jika timbul gejala atau keluhan yang berkaitan dengan area panggul Anda, seperti nyeri panggul atau perdarahan di luar masa menstruasi.
Sebagai Jalan Lahir Bayi
Pada dasarnya, bentuk dan ukuran dari pelvis alias tulang panggul wanita sangat berbeda dengan pria. Biasanya wanita akan memiliki panggul yang lebih besar.
Disampaikan dokter Vita, tulang panggul wanita berperan sebagai jalan lahir untuk bayi saat melahirkan. Apabila tulang panggulnya sempit, kemungkinan melahirkan bayi pun akan sulit.
Artikel Lainnya: Penyebab-Penyebab Nyeri Panggul pada Wanita
Tulang panggul memiliki fungsi yang penting pada tubuh. Oleh karenanya, #JagaSehatmu dengan melakukan program latihan dan mengonsumsi makanan bernutrisi agar tulang panggul menjadi kuat dan tidak mengalami masalah kesehatan, seperti nyeri panggul.
Bila mengalami rasa nyeri di area panggul, segera hubungi dokter agar bisa diatasi dengan cepat. Jika ingin lebih praktis, yuk konsultasi secara online lewat layanan Tanya Dokter di aplikasi KlikDokter!
Fungsi Tulang Panggul
Tulang panggul termasuk titik penting dari bagian tengah kerangka tubuh manusia. Berikut sejumlah fungsi tulang panggul:
Dikutip dari StatPearls Publishing, fungsi utama tulang panggul adalah menggerakkan tubuh dengan memindahkan beban tubuh atas ke kaki.
Ketika berdiri, pusat gravitasi terletak di bagian tengah tubuh. Kemudian, berat badan bagian atas tubuh akan dipindahkan ke tulang paha dan kedua kaki.
Melekatnya Otot Tubuh
Fungsi lain dari tulang panggul adalah melekatkan otot tubuh. Fungsi otot-otot ini sangat penting dalam menjaga panggul, mempertahankan postur gerak, dan membantu pergerakan kita sehari-hari.
Anatomi Panggul Manusia
Pada umumnya, tulang panggul manusia terdiri dari beberapa bagian, yaitu tulang pinggul, sakrum, dan tulang ekor. Berikut ini adalah penjelasan dari bagian-bagian tersebut:
Tulang pinggul terdiri dari tiga tulang yang menyatu seiring bertambahnya usia, yaitu:
Sakrum merupakan tulang yang bentuknya menyerupai segitiga terbalik atau kurva yang dibentuk oleh lima tulang belakang yang menyatu. Sakrum menjadi tempat menyatunya tulang punggung dengan tulang panggul. Bagian ini juga berfungsi untuk mendukung beban tubuh dan menjaga keseimbangan tubuh.
Di bawah sakrum terdapat tulang ekor atau coccyx yang merupakan pangkal tulang punggung. Tulang ini bertugas menjaga keseimbangan ketika seseorang dalam posisi duduk. Tulang ekor juga menjadi tempat bernaungnya ligamen, tendon, dan beberapa otot panggul.
Melindungi Organ Panggul
Dijelaskan dr. Dyah Novita Anggraini, tulang-tulang panggul yang kaku juga berperan untuk melindungi organ yang berada di dalamnya, termasuk kandung kemih, rektum, uretra, dan rahim pada wanita.
Melindungi Organ Panggul
Dijelaskan dr. Dyah Novita Anggraini, tulang-tulang panggul yang kaku juga berperan untuk melindungi organ yang berada di dalamnya, termasuk kandung kemih, rektum, uretra, dan rahim pada wanita.
Perbedaan Anatomi Panggul Wanita dan Pria
Seperti telah disebutkan sebelumnya, anatomi panggul pria dan wanita memiliki perbedaan. Bentuk tulang panggul normal pada pria disebut tipe android dengan ciri-ciri sebagai berikut:
Sedangkan, anatomi panggul wanita disebut tipe ginekoid dan memiliki ciri-ciri berikut: